Selasa, 15 Desember 2020

Jiwa Merah Putih

 Beratnya perjuangan untuk tetap menjadi jiwa merah putih, bangsa kita ini sedikit demi sedikit mulai tergerus, bangsa ini butuh jiwa-jiwa yang merah putih, yang mengusahakan membeli / memakai produk yang jika di belek, darahnya merah putih.

Ditengah gempuran import dalam bangsa ini, masih ada beberapa kelompok yang tetap memperjuangkan merah putih, salutt.

#selfreminder

Senin, 30 Maret 2015

Bentley Makin Agresif Lewat SUV Perdana

Bentley Makin Agresif Lewat SUV Perdana
London, KompasOtomotif - Bentley berharap besar pada SUV perdananya untuk melipatgandakan penjualan pada 2020. Merek premium di bawah naungan Grup Volkswagen ini menargetkan penjualan hingga 20.000 unit di 2020, naik dari target semula, 15.000 unit yang dicanangkan untuk 2018.

"Kami pikir sukses SUV bisa mengangkat kami ke dimensi baru. SUV Bentley akan menjadi model paling eksklusif, paling mewah, dan paling mahal di dunia," jelas Wolfgang Duerheimer, CEO Bentley dilansirBloomberg (7/1/2015). Model perdana tersebut akan diperlihatkan tahun ini, prediksi terdekat Geneva Auto Show, Maret mendatang.

Bentley menyatakan, level premium yang ditawarkan SUV perdana ini, punya level luar biasa. Harganya dikabarkan sekitar 180.000 euro (Rp 2,7 miliar), sekaligus menjadi upaya memperluas jarak segmen dari model-model sedan dan kupe sebelumnya, seperti Continental GT, Flying Spur, atau Mulsanne.

SUV Bentley akan beradu otot dengan model lain, seperti Porsche Cayenne Turbo S, Mercedes-Benz GL63 AMG, dan Range Rover. Sebelumnya, Rolls-Royce juga memastian akan mengambil keputusan tahun ini apakah akan lanjut memproduksi SUV juga. Kalau jadi, produk ini juga dipastikan jadi rival di pasar.

Meski belum resmi diperkenalkan, Bentley mengaku sudah mengantongi 4.000 konsumen yang menyatakan ketertarikannya. Kevin Rose, Kepala Divisi Penjualan perusahaan memprediksi bisa menjual 3.000 unit SUV setahun saja terbilang konservatif. Rencananya, setelah dikenalkan pengiriman produk perdana menyusul di 2016.

Tumbuh di China

Bentley berhasil menjual 11.020 unit sepanjang 2014, naik 9 persen dari tahun sebelumnya, salah satunya berkat pertumbuhan pasar di China. Kondisi ekonomi global yang berisiko membuat penjualan Bentley tahun ini agak berat, tetapi Duerheimer mengaku masih bisa positif.

Tahun lalu, penjualan di Rusia terganggu karena penurunan nilai tukar ruble, akibat anjloknya harga minyak mentah, dan sanksi negara-negara barat terahdap gejolak politik dengan Ukraina. Rusia menyumbang sekitar 2 persen terhadap penjualan Bentley di dunia dan tahun ini, Rose berharap bisa bertahan.

Amerika Serikat menjadi pasar terbesar Bentley di 2014, dengan kontribusi 29 persen, disusul China yang naik 22 persen menjadi 2.160 unit. 

"Dalam hal pertumbuhan, China masih menjadi pasar paling penting dan menarik di dunia," tukas Duerheimer.

Skuter Listrik yang Praktis Isi Ulang Baterai

Skuter Listrik yang Praktis Isi Ulang Baterai
Las Vegas, KompasOtomotif - Skuter listrik sudah menjadi moda transportasi pribadi di beberapa kota besar yang melarang penggunaan sepeda motor bermesin konvensional, tapi popularitasnya masih minim di mata dunia. Kini perusahaan energi Gogoro asal Taiwan memperkenalkan skuter listrik pintar, bernama Gogoro-Smartscooter di Consumer Electronics Show (CES), Las Vegas, dilansir Motorcycle(6/1/2014). 

Skuter listrik ini terasa berbeda karena memiliki kemampuan untuk mengganti baterai, layaknya mainan mobil-mobilan ketika tenaga habis. Artinya, dengan persediaan baterai tambahan, Anda tidak harus ribet dengan kewajiban mengisi ulang tenaga, dan menghabiskan waktu banyak.

Selain menawarkan skuter pintar, Gogoro juga menyiapkan infrastruktur jaringan stasiun baterai untuk disiapkan di pusat-pusat kota. Jadi, pengguna skuter yang kehabisan baterai, cukup mengunjungi stasiun ini dan mengganti baterai dengan yang sudah terisi penuh. Proses penggantian baterai hanya membutuhkan waktu tidak lebih dari 6 detik.

Futuristik
Gogoro Smartscooter diciptakan oleh dua pemilik ternama di industri teknologi informasi, Horace Luke dan and Matt Taylor. Keduanya merupakan mantan petinggi di produsen ponsel pintar HTC. 
Skuter pintar ini punya desain futuristik, ukurannya kompak sehingga hanya mampu mengangkut satu orang dewasa saja. 

Struktur sasis skuter ini diproduksi menggunakan bahan alumunium Aeroframe monokok, yang berbobot ringan tetapi kokoh. Suspensi tunggal digunakan di ban depan, sedangkan belakang dengan lengan ayun. Rem sudah cakram, berukuran 205 mm dengan dua piston untuk ban depan dan 162 mm satu piston di belakang.

Lampu depan dan belakang sudah full LED, termasuk pelek alumunium yang mudah di rangkai ulang jika harus diganti.

Tenaga
Skuter ini dilengkapi dengan sistem motor bermagnet permanen dengan sistem pendingin cairan. Tenaga yang dihasilkan diklaim 8,6 tk, diklaim mampu dikebut hinga 60 mph (96,5 kpj). Jarak tempuh mencapai 60 mil (96,5 km) dalam kecepatan tetap 25 mph (40,3 kpj) sekali baterai terisi penuh.

Skuter ini juga punya aplikasi ponsel pintar yang bisa memonitor pergerakan berkendara pengguna, sehingga mampu menyesuaikan keseimbangan antara kemampuan dan jarak tempuh. Aplikasi ini juga bisa menjadi sistem diagnosa, jarak tempuh, dan mengubah tampilan di panel indikator. 

"Smartscooter dan Gogoro Energy Network akan menangkap hati generasi masa depan dan menjadi katalis bagi sistem energi yang lebih hemat, bersih, dan pintar di dalam kota," beber Luke, CEO Gogoro.

Toyota Corolla Tak Terkalahkan di Australia

Toyota Corolla Tak Terkalahkan di Australia
Sydney, KompasOtomotif - Toyota Corolla kembali merengkuh gelar mobil terlaris sepanjang tahun pada 2014 di Australia dengan catatan 43.735 unit. Di posisi kedua ditempati Mazda3 yang hanya terpaut ratusan unit, yakni 43.313 unit.

Corolla sudah dua kali menempati posisi pertama sejak 2013, kompetisi paling ketat bersama Mazda3 kembali terulang pada 2014. Pada awal dan akhir 2014, Mazda3 mencapai penjualan bulanan tertinggi, namun selama enam bulan di pertengahan tahun Corolla sukses menggapai penjualan rata-rata di atas 3.500 unit.

Car Advice, Selasa (6/1/2015) mengatakan itulah yang membuat Corolla berhasil menempati tempat teratas meski dibanding 2013 total penjualan hanya meningkat 0,5 persen. Penjualan Mazda3 tumbuh 2,9 persen dibanding 2013, tapi masih belum cukup melampaui Corolla.

Merek terlarisKesuksesan Corolla menjadi salah satu bagian pencapaian Toyota mempertahankan dominasi sebagai merek terlaris tahunan di Australia selama 12 kali berurutan pada 2014. Total penjualan Toyota selama 2014 menggapai 203.501 unit, mewakili 18 persen pangsa pasar dari total penjualan mobil Australia yakni 1.113.224 unit.

Selain Corolla, Toyota punya dua model lain yang masuk dalam 10 besar mobil terlaris yaitu HiLux di posisi ketiga (38.126 unit) dan Camry di tempat kedelapan (22.044 unit).
Berikut daftar mobil paling laku di Australia:1. Toyota Corolla – 43.735
2. Mazda3 – 43.313
3. Toyota HiLux – 38.126
4. Hyundai i30 – 31.505
5. Holden Commodore – 30.203
6. Ford Ranger – 26.619
7. Mitsubishi Triton – 24.256
8. Toyota Camry – 22.044
9. Mazda CX-5 – 21.571
10. Volkswagen Golf – 19.178

Minggu, 29 Maret 2015

Kolaborasi Pose Alfa Romeo 4C dengan Model Seksi

Kolaborasi Pose Alfa Romeo 4C dengan Model Seksi
Turin, KompasOtomotif - Dunia otomotif memang lekat dengan perempuan cantik dan seksi. Demikian pula dengan produsen asal Italia, Alfa Romeo, yang mengibaratkan mobil terbarunya, 4C sebagai perempuan.

Video komersial yang mempromosikan 4C, baru saja dirilis Alfa Romeo. Dalam tayangan video yang berdurasi 2,6 menit tersebut, dihadirkan model seksi yang tak hanya hadir sebagai pemanis kendaraan, namun dengan detail yang lebih berpadu.

Terlihat ada cuplikan dari 4C yang membelai jalan dan diselingi dengan bentuk badan wanita cantik. Lalu setiap lekuk dari bodi anggun 4C juga dipadankan dengan model tersebut hingga menjadi sebuah video komersial yang menarik.

"Ada hasrat dalam setiap detailnya," sebut narator yang menginformasikan data spesifikasi dari Alfa Romeo 4C. Pesan yang coba disampaikan bahwa bentuk dan daya tarik dari 4C dan wanita seksi adalah hal yang sangat menarik perhatian.

CEO Baru BMW Jadi Penentu Masa Depan Seri 9

CEO Baru BMW Jadi Penentu Masa Depan Seri 9
Munich, KompasOtomotif - Menanggapi reinkarnasi Maybach pada Mercedes-Benz S-Class sebagai varian paling glamor yang bakal meluncur tahun ini, BMW membuka sedikit detail tambahan tentang model paling mewah mereka, sedan Seri 9.

Petunjuknya ada pada mobil konsep Vison Future Luxury yang diperkenalkan pada April 2014 lalu di Beijing Auto Show. BMW bilang konsep ini punya hubungan paling dekat dengan Seri 9, desainnya dibuat untuk jangka panjang sekaligus mengubah persepsi mobil mewah asal Jerman.

Panjang dimensi Seri 9 mencapai 5,5 m, lebih panjang dari Seri 7 versilong wheelbase. Detail kecil lain yang terungkap, Seri 9 akan memakai teknologi laser pada lampu depan, sementara di kabin menggunakan material paling mewah dengan kualitas terbaik. Desain pilar B seperti terputus pada konsep kemungkinan tidak mencapai versi produksi.

Dilansir dari BMW Blog, akhir pekan lalu, meski sudah ada detail versi produksi belum ada “lampu hijau” mencetak massal Seri 9. Namun diyakini keputusan masa depan calon model flagship BMW ini akan diungkapkan pada 2015 setelah Harald Krueger mengambil alih posisi CEO BMW AG pada 13 Mei. Sebelumnya sempat beredar rumor dari internal BMW, Seri 9 akan diperkenalkan pada 2017.

Krueger dikatakan pengagum Seri 9, keputusannya sangat memengaruhi cara BMW mendefinisikan kemewahan tertinggi. Kruger akan menempati pucuk kepemimpinan BMW mengganti Dr. Norbert Reithofer. Krueger telah bergabung bersama BMW sejak 1992, masuk sebagai dewan perusahaan sejak 2008 dan bertanggung jawab untuk produksi BMW Group sejak April 2013.

Sabtu, 17 Januari 2015

Tim Daihatsu Terios 7-Wonders Bermalam di Tana Toraja

Tim Daihatsu Terios 7-Wonders Bermalam di Tana Toraja
Tana Toraja, KompasOtomotif - Memasuki etape keempat tim ekspedisi Daihatsu Terios 7 Wonders Amazing Celebes Heritage, bertolak dari Parepare menuju Rantepao, Tana Toraja, melintasi Enrekang dan Makale dengan jarak tempuh 210 km. Perjalanan di mulai pukul 14.00 Wita dari Masjid Agung Parepare, Sulawesi Selatan.

Awal perjalanan tim langsung disuguhi dengan jalan mulus, sehingga rombongan bisa meningkatkan kecepatan. Tapi, demi menjaga keamanan dan keselamatan, tim sepakat menahan laju kendaraan sekitar 80-90 kpj. Setelah beberapa jam perjalanan, memasuki Rantepao, kondisi jalan mulai menanjak.

"Ketinggian tanjakan sekitar 25-30 derajat, dipenuhi dengan tikungan tajam, bahkan beberapa ada yang ekstrem. Karena semangat anggota tim ingin segera tiba di Tana Toraja, dengan konsentrasi tinggi, suguhan jalan ini berhasil dilalui tanpa kendala berarti," jelas Indra Aditya, salah satu pemimpin tim, kepada KompasOtomotif, Senin (6/10/2014).

Tari Pa'Gellu
Rombongan kemudian tiba di Rantepao sekitar pukul 20.00 Wita, langsung disambut dengan Tari tradisional Pa'Gellu khas Tama Toraja. Tari ini awalnya melambangkan acara penyambutan terhadap para patriot atau pahlawan yang kembali dari medan perang dengan membawa kemenangan. Tapi sekarang, tarian ini sudah sering dipertunjukkan pada upacara kegembiraan lainnya, seperti pesta pernikahan, pesta syukuran di musim panen, atau saat menyambut tamu kehormatan.

Tarian ini dipentaskan oleh dua remaja wanita. Mereka menari diiringi irama tabuhan gendang yang dimainkan remaja lain. Para penari yang disebut ma’toding ini mengenakan busana khas lengkap dengan aksesori tambahan berkilau emas dan perak, antara lain keris emas (sarapang bulawan), kandaure, sa’pi’ Ulu’, dan tali tarrung.

Selain penari, sambutan juga datang dari anak taman kanak-kanak yang bermain alat musik bambu. Mereka melantunkan lagu-lagu kebangsaan Indonesia. Tim juga menerima penyambutan tambahan berupa pengalungan bunga oleh Suku Adat Toraja yang diterima oleh David Setiawan, Divisi Promosi PT Astra Daihatsu Motor (ADM).

Horor
Malam semakin larut, tim pun memutuskan untuk beristirahat menumpang salah satu rumah tradisional, Tongkonan. Rumah ini selain desain dan bentuknya yang unik, juga punya cerita menarik.

Sesuai tradisi dan adat istiadat yang berlaku di Tana Toraja, jika ada kerabat yang meninggal dunia, maka jasadnya tidak langsung dikuburkan. Kebiasaan ini berkaitan dengan kepercayaan masyarakat Tana Toraja, yang melihat kematian itu hanya proses peralihan di antara dua dunia.

Bagi keluarga yang mampu, dapat melakukan upacara khusus dengan penyembelihan kerbau. Jika yang belum mampu, maka jasad akan disimpan, salah satunya di dalam rumah Tongkonan. Kebetulan, malam itu semua anggota rombongan tidur dalam satu rumah yang sama. Sempat ada ajakan untuk bermalam di luar rumah, tetapi tidak ada satu pun anggota tim yang bersedia. Kabarnya, tetangga dekat rumah yang diinapi tim, juga lagi menyimpan salah satu jasad keluarganya.

"Jadi rasanya malam itu agak campur aduk, mulai dari ngeri, horor, tetapi badan juga lelah karena perjalanan jauh. Selain itu suasana lingkungan yang gelap membuat seluruh peserta tim memilih bermalam di dalam rumah," jelas Endi Supriatna, salah satu peserta rombongan.

Pemakaman termahal
Prosesi pemakaman di Tana Toraja juga termasuk salah satu yang paling unik di dunia. Setiap keluarga wajib menyelenggarakan proses adat berupa pemotongan kerbau sebagai syarat wajib. Setiap ekor kerbau harganya mulai dari Rp 60 juta sampai Rp 350 juta.

Setiap upacara pemakaman, bukan hanya satu kerbau yang disembelih tetapi ada yang sampai puluhan. Semakin besar dan banyak jumlah kerbau yang dipotong, semakin tinggi derajat keluarga dan jasad yang dimakamkan. Jadi, tidak heran jika sekali upacara pemakaman di Tana Toraja biayanya bisa mencapai miliaran rupiah.

Faktor dana juga yang membuat sebagian keluarga yang belum mampu, harus menyimpan dulu jasad keluarga yang meninggal dunia. Selain kerbau, proses upacara biasanya juga dilengkapi dengan tambahan hewan lain, seperti babi atau kambing, tapi sifatnya hanya sebagai pelengkap saja.

Kebanggaan setiap keluarga diperlihatkan dengan adanya hiasan di masing-masing rumah dengan kerangka tanduk kepala kerbau.

Londa
Setelah bermalam dan mengembalikan kondisi tubuh kembali prima, rombongan diajak menuju lokasi pemakaman warga Tana Toraja yang disebut tebing Londa. Di tempat inilah jasad-jasad yang sudah menerima upacara disemayamkan. Terlihat beberapa lambang-lambang khas Toraja, tulisan beberapa pesan terakhir untuk dibawa "menemani" sang jasad.

Pihak keluarga juga kerap membuat patung-patung khusus yang menyerupai jasad yang sudah meninggal dunia. Bastian, salah satu pengantar tamu (guide) lokal, memperbolehkan tim masuk ke salah satu lubang berisi jenazah di dalam tebing. Di sepanjang tebing atau goa ini, berserakan tulang-belulang manusia, mulai dari tengkorang, kaki, tangan, dan pinggul.

"Tidak semua warga Toraja boleh dimakamkan di dalam tebing, hanya kasta-kasta tertentu saja. Semakin tinggi jasad dimakamkan di atas tebing, semakin tinggi juga derajat namanya," jelas Bastian.

Dari seluruh jasad yang ada di lokasi itu, ada sepasang kekasih Toraja yang memilih mengakhiri hidupnya bersamaan karena tidak mendapat restu dari kedua orang tua. Keduanya hidup di tahun 1970-an dan sampai saat ini tengkorak keduanya masing berpegangan tangan.
Pohon Tarra
Dari tebing tempat pemakaman jenazah, rombongan diajak Aris, juga salah satu guide setempat ke Pohon Tarra, tepatnya di Kambira, Tana Toraja. Pohon ini usianya sudah 300 tahun lebih dan dijadikan tempat penyimpanan bayi yang meninggal dunia.

Uniknya, jasad bayi ini seperti dicangkok di batang utama pohon, mirip dengan yang dilakukan di Londa. Batang pohon dilubangi kemudian ditaruh jasad di dalam, dengan ditutupi anyaman ijuk. Menurut ajaran aluk Todolo (animisme), hanya bayi yang belum tumbuh gigi alias masih menyusui yang diperbolehkan dimakamkan di pohon ini.

Menurut ajaran aluk Todolo (animisme), bayi yang meninggal dunia ini hanya berganti alam saja. Untuk itu, dibutuhkan orang tua yang merawatnya. Pohon Tarra ini dianggap sebagai yang bisa merawat mereka karena batangnya mengeluarkan getah yang dianggap mirip seperti air susu ibu.

"Pohon ini sejenis Cimpedak, biasanya mengeluarkan wangi yang khas. Tetapi, pohon ini terakhir digunakan sekitar 1950, karena mayoritas warga Tana Toraja kini sudah menganut ajaran Kristiani, jadi generasi selanjutnya dimakamkan seperti biasa," jelas Aris.

Kini, tim sudah melanjutkan lagi perjalanan etape kelima, menuju Tanjung Bira, Bulukumba, Sulawesi Selatan. Di tempat ini, tim akan mengeksplorasi salah satu kekayaan alam Indonesia yakni lokasi pembuatan kapal phinisi yang sudah dikenal ke seluruh negeri. (ADV)